Founder JDDC Anjurkan Pengendara Mobil Tidak Menggelar Kasur di Kabin Saat Perjalanan Mudik

Abdul Khoir

Menyambut Idulfitri 1444 Hijriah yang tinggal beberapa hari lagi, sebagian masyarakat sudah mulai melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman mereka.

Banyak dari mereka lebih memilih menggunakan mobil pribadi agar lebih mudah dan efisien dalam membawa barang perlengkapan sepanjang perjalanan.

Dari tahun ke ke tahun, pasti ada saja beberapa kebiasaan pemilik kendaraan ketika mudik, yakni memodifikasi kendaraannya, terutama bagi mereka yang bepergian membawa anak kecil. Biasanya, modifikasi yang paling lazim dilakukan adalah menggelar kasur di kabin kendaraan selama perjalanan. 

Seperti unggahan video yang beredar di akun Tiktok bernama @ashamutia. Dalam rekaman itu, kabin mobil sudah dimodifikasi layaknya tempat tidur. Terlihat si perekam video dan anak balita yang santai duduk di baris belakang.

“Modifikasi mobil untuk mudik Lebaran nanti. Tiap Lebaran Bekasi-Bandung ya Allah macetnya minta ampun. Anak rewel nangis karena inginnya bisa bergerak bebas, tapi di mobil pergerakan sangat terbatas,” tulis narasi dalam video tersebut.

Sontak, video itu pun menimbulkan berbagai komentar dari warganet. Salah satunya mempertanyakan keamanan penumpang di kabin. @ashamutia_ Semoga mudik tahun ini bayi mama nga rewel kaya tahun kemaren ya sayang???????? #mudiklebaran #mudik2023 #modifiedcars #lebaran2023 #mudiklebaran2023???????????? #lebaransebentarlagi #fyp #thrramadhan #kasurlipat #allahummashollialasayyidinamuhammad #babytiktok #mobillebaran2023 ? Toyik Mana - Derix Mail

“Mau nanya, emang dimodif spt ini aman ya? trus kalo ada patroli polisi apa nggak kena tilang?” tulis akun @astarimutia430.

“Bahaya nggak sih, anak kan harus duduk di carseat biar aman,” tulis komentar @faridaaryaniii.

“Bahaya kak, kita ga pernah tau kondisi jalanan nanti seperti apa. Bikin konten begini jg bisa ditiru orang yg ga punya pertimbangan. Safety first,” tulis akun @cesahere.

Biasanya tujuan pemilik mobil menggelar kasus di kabin adalah agar anak bisa tenang selama perjalanan. Namun, perlu dicatat bahwa kebiasaan ini sangatlah berbahaya untuk dilakukan.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu menganjurkan untuk tidak membawa kasur di dalam mobil sebagai perlengkapan mudik.

“Kalau tidur di atas tempat tidur atau matras saat mobil melaju, anak kita atau siapa saja yang berada di situ akan mudah sekali bergerak mengikuti gaya yang terjadi. Misalnya melakukan pengereman mendadak, maka si anak akan bergerak mengikuti arah mobil ke kanan atau ke kiri,” ucap Jusri seperti dikutip kompas.com pada Senin (17/4/2023).

Jusri menambahkan, tidur di atas kasur yang digelar ketika mobil melaju akan berbahaya. Sebab, ketika mobil melakukan manuver, seseorang yang berada di atas kasur tersebut tidak punya pegangan atau kesempatan menyelamatkan diri.

Tubuh akan mudah terpental mengikuti gerakan mobil. Maka dari itu, posisi penumpang mobil yang akan melaju baiknya adalah duduk di kursi. Saat duduk, gunakan sabuk pengaman sehingga tubuh memiliki penampang untuk menahan diri saat mobil melakukan manuver.

Dengan begitu, penumpang akan lebih aman meskipun dalam perjalanan jauh. Apabila saat mudik dilanda rasa lelah dan ingin beristirahat, sebaiknya pengemudi menepikan mobilnya. Pada saat mobil tidak melaju, barulah kasur dapat digunakan dan digelar.

Editor: Abdul Khoir

artikel terbaru