Sebagai upaya menggapai hasil yang memuaskan pada event Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadits (STQH) X Tahun 2023, Ketua official Kecamatan Lingga Timur terus melakukan koordinasi dan konsolidasi dengan para official dan pelatih. Menurut ketua Official Kecamatan Lingga Timur, Muhammad Amin, konsolidasi itu tidak mesti dilakukan secara formal. Pria yang akrab disapa Amin tersebut, berpendapat, karena kebiasaan orang kita menyelesaikan masalah di kedai kopi, ia pun memboyong para official dan pelatih yang tergabung dalam kafilah Lingga Timur ke salah satu kedai kopi di Daik.

 "Justru dengan berbual-bual ringan sambil ngopi ini, masalah bisa terselesaikan dengan penuh kebersamaan dan kekeluargaan," pungkas Kepala KUA Lingga Timur itu dengan senyum.

Amin menegaskan, official, pelatih dan peserta harus punya semangat menang, sehingga upaya yang dilakukan bisa dengan maksimal. 

Untuk STQ tahun ini, Kecamatan Lingga Timur mengirimkan sebanyak 28 peserta dan 7 orang official. Muhammad Amin optimis ke depannya pembinaan di Lingga Timur semakin massip dan meningkat.

"Saya salut dengan kades-kades kita di Lingga Timur, mereka punya inisiatif menganggarkan pembinaan melalui dana desa, dan hari ini hasil itu sudah mulai kelihatan," ucap Amin.

Alumni UIN Suska Pekanbaru itu mempunyai pemikiran, untuk ke depannya, masing-masing desa mempunyai cabang unggulan dalam hal cabang yang dilombakan pada STQ / MTQ.
"Misalkan desa A, punya unggulan cabang Khot, desa B punya unggulan cabang tilawah, dan seterusnya," ungkap Amin.

Amin menilai, sebagai Kecamatan baru, selama ini Lingga Timur masih bisa bersaing dengan kecamatan-kecamatan yang lain.