KUA DAN PUSKESMAS BUNGURAN TENGAH MEMBERIKAN BIMBINGAN CATIN DESA HARAPAN JAYA KEC. BUNGURAN TENGAH

Kepala KUA Kecamatan Bunguran Tengah dan Puskesmas Bunguran Tengah memberikan bimbingan kepada calon Pengantin tentang Bimbingan pranikah dan pendampingan konseling dan pemeriksaan kesehatan 3 bulan pra nikah sebagai upaya pencegahan stunting dari hulu di Kantor Urusan Agama Kecamatan Bunguran Tengah.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Bunguran Tengah, Kepala Puskesmas Kec. Bunguran Tengah dan Penanggung Jawab Program Calon Pengantin, Sekdes beserta staf Desa Harapan Jaya, Ketua dan anggota BPD, Ketua Karang Taruna, Penyuluh Agama Non PNS, Tim pendamping Keluarga Desa dan Kecamatan, PLKB Kecamatan Bunguran Tengah Dan calon Pengantin Desa Harapan Jaya Kecamatan Bunguran Tengah.
Dalam bimbingan perkawinan tersebut Kepala KUA Kecamatan Bunguran Tengah, Asnawi, S. HI menyampaikan kepada calon pengantin bagaimana nantinya catin dapat mengelola dinamika perkawinan dalam kehidupan berkeluarga agar perkawinan yg diharapkan dapat sukses.
" Perkawinan bukanlah status tetapi merupakan sesuatu yang dinamis karena memiliki banyak faktor dan dipengaruhi oleh proses yang terjadi, banyak perkawinan menjadi tidak harmonis atau bahkan gagal karena pasangan suami istri tidak siap menjalani perannya dalam perkawinan dan tidak siap dengan berbagai tantangan yang datang silih berganti ", permasalahan akan selalu menghampiri pasangan yg belum siap baik ilmu maupun mental, ilmu rumah tangga harus benar- benar kita persiapkan Agar setiap permasalahan pasangan bisa menemukan solusi pemecahan masalah kata Asnawi kepada 70 orang calon pengantin.
Dalam sesi tersebut Kepala KUA Kecamatan Bunguran Tengah, mengatakan bahwa penerapan komitmen bersama pendampingan konseling dan pemeriksaan kesehatan 3 bulan pra nikah sebagai upaya pencegahan stunting dari hulu ini akan berjalan efektif dan maksimal jika didukung oleh semua pemangku kepentingan di Kecamatan Bunguran Tengah, khususnya dalam penerapan Aplikasi Elektronik Siap Nikah Siap Hamil ( ELSIMIL) bagi calon pengantin di Kecamatan Bunguran Tengah.
Kepala Puskesmas Bunguran Tengah dr. Adi Suprijadi sangat mengapresiasi, menyambut baik dan siap mendukung penerapan pendampingan konseling dan pemeriksaan kesehatan 3 bulan pra nikah sebagai upaya pencegahan stunting khususnya penerapan Aplikasi Elektronik Siap Nikah Siap Hamil (ELSIMIL) bagi calon pengantin di Kecamatan Bunguran Tengah.
Lebih lanjut Kepala Puskesmas Bunguran Tengah mengatakan Puskesmas sebagai pihak yang berperan dalam sektor kesehatan siap memberikan kontribusi dengan mengirimkan petugas Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan dan konseling terpadu di KUA untuk mempermudah akses calon pengantin mendapatkan pelayanan kesehatan terpadu yang berkualitas.
Dalam rangka Penyuluhan agama dan kesehatan untuk Calon pengantin di Desa Harapan Jaya Penanggung Jawab Program Calon pengantin dari Puskesmas ibu Fitri, Amd.Keb juga menyampaikan pentingnya calon pengantin mendapatkan pemeriksaan kesehatan 3 bulan sebelum pernikahan. Pemeriksaan kesehatan bermanfaat untuk Mengetahui status kesehatan calon pengantin (catin), Memberikan waktu pengobatan apabila ditemukan masalah kesehatan, Mencegah penularan penyakit kepada pasangan, Mempersiapkan kehidupan rumah tangga yang sehat, Mempersiapkan kehamilan dan menghasilkan keturunan yang sehat dan berkualitas.
Ibu fitri juga menyampaikan Persiapan gizi sangat penting untuk Persiapan kehamilan, dimana proses kehamilan membutuhkan cadangan nutrisi dari ibu. Persiapan gizi meliputi penentuan status gizi dan pemenuhan gizi seimbang. Status gizi bisa ditentukan dengan pengukuran Indek Massa Tubuh (IMT) serta pengukuran Lingkar Lengan atas bagi Catin perempuan. Selain itu juga diperlukan imunisasi TT untuk mencegah penyakit Tetanus Toksoid. Selain itu calon Pengantin Sebelum menikah harus memiliki persiapan mental Karena pada saat pernikahan akan banyak terjadi penyesuaian terhadap karakter pasangan, penyesuaian peran, ekonomi dan sosial.
Editor: Anindita Sekar
artikel terbaru