Listrik di Batam Padam saat Awal Tahun 2023, Wali Kota Rudi: Tanya PLN Saja

Jahziel

Seluruh wilayah Kota Batam, Kepulauan Riau mengalami listrik padam pada awal tahun 2023. Padamnya listrik berlangsung hingga 12 jam.

Hal itu memunculkan gelombang protes warga Batam saat mengawali tahun baru dengan keadaan listrik yang padam. Bahkan hingga Senin (2/1/2023) pemadaman listrik secara bergilir diberlakukan oleh PT PLN Batam (persero) di sejumlah wilayah. 

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengaku juga terkena dampak pemadaman listrik. Namun dirinya memiliki genset pribadi untuk kediamannya. 

“Rumah saya mati (listrik) juga. Saya ada genset di rumah,” ujar Rudi. 

Ia menyampaikan, sebelumnya pada apel persiapan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Direktur Utama (Dirut) PT PLN Batam memastikan pasokan listrik jelang Nataru aman. 

Namun faktanya, pada Minggu (1/2/2023) pukul 04:00 WIB seluruh wilayah Kota Batam menjadi gelap gulita karena pemadaman listrik. 

“Tanya PLN saja, karena apel kemarin dipastikan pasokan listrik aman, paginya ada masalah,” katanya. 

Sebelumnya dalam keterangannya, Corporate Secretary PT PLN Batam, Hamidi Hamid menyebutkan sebanyak 508.427 pelanggan rumah tangga terdampak pemadaman listrik.

“Dengan kolaborasi ini, kurang dari 12 jam kita berhasil menyalurkan listrik kembali kepada seluruh masyarakat. Secara bertahap, PLN juga mulai mengalirkan listrik ke pelanggan-pelanggan besar, khususnya di sektor bisnis dan industri,” tutur Hamid.

Terkait penyebab gangguan, PLN dikatakannya masih melakukan asesmen menyeluruh.

"Kami masih melakukan asesmen menyeluruh, untuk memastikan penyebab dan sekaligus menjadi inisiatif koreksi, serta antisipasi ke depan agar sistem kelistrikan semakin andal," ucapnya.

Editor: Fikriani

artikel terbaru