Memegang Julukan Kota Surga Pajak, Ini Keuntungan yang Dimiliki Batam

Abdul Khoir

Batam, Kepulauan Riau (Kepri) dikenal sebagai wilayah kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas atau Free Trade Zone (FTZ). Pada prinsipnya seluruh barang dari luar negeri yang masuk ke Batam tidak dikenakan bea masuk dan pajak impor. 

Di Indonesia, Batam bisa saja dijuluki sebagai "Kota Surga Pajak." Faktanya, barang impor dari luar negeri ke Batam tidak dikenakan pajak impor dan bea masuk, tidak seperti daerah lain di Indonesia. 

Dilasir batamnews.co.id berikut ini adalah keuntungan dari status bebas pajak di Kota Batam, di antaranya adalah;

  1. Meningkatkan investasi: Status bebas pajak menarik perusahaan dan investor untuk mendirikan bisnis di Batam. Pengurangan atau pembebasan pajak memberikan insentif bagi investor untuk menginvestasikan modalnya, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi.
     
  2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi: Dengan peningkatan investasi dan kegiatan ekonomi, Batam akan mengalami pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat. Hal ini dapat meningkatkan pendapatan per kapita dan kesejahteraan masyarakat.
     
  3. Peningkatan lapangan pekerjaan: Bebas pajak akan menarik lebih banyak perusahaan untuk berinvestasi dan berkembang di Batam, yang pada gilirannya akan menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi penduduk lokal. Hal ini akan mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
     
  4. Meningkatkan kompetitivitas: Status bebas pajak memungkinkan perusahaan di Batam untuk menawarkan produk dan jasa dengan harga yang lebih rendah, karena mereka dapat menghemat biaya pajak. Ini akan membuat perusahaan di Batam lebih kompetitif di pasar global dan meningkatkan ekspor.
     
  5. Meningkatkan pariwisata: Batam juga dikenal sebagai pusat pariwisata, dan status bebas pajak dapat meningkatkan sektor ini. Wisatawan akan tertarik untuk mengunjungi Batam karena harga barang dan jasa yang lebih murah, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan pariwisata dan perekonomian secara keseluruhan.
     
  6. Meningkatkan pembangunan infrastruktur: Dengan adanya peningkatan investasi dan kegiatan ekonomi, pemerintah akan memiliki lebih banyak sumber daya untuk menginvestasikan dalam pembangunan infrastruktur seperti transportasi, telekomunikasi, dan fasilitas umum lainnya.
     
  7. Peningkatan hubungan internasional: Bebas pajak di Batam dapat meningkatkan hubungan dagang dan ekonomi dengan negara-negara tetangga, seperti Singapura dan Malaysia. Hal ini akan memperkuat posisi Batam sebagai hub regional dan meningkatkan reputasi Indonesia di kancah internasional.

Namun, perlu dicatat bahwa status bebas pajak juga memiliki beberapa kelemahan, seperti potensi penyalahgunaan sistem oleh perusahaan yang ingin menghindari pajak dan hilangnya pendapatan pajak bagi pemerintah. Oleh karena itu, pemerintah harus menyeimbangkan keuntungan dan kerugian dari status bebas pajak untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif.

Editor: Abdul Khoir

artikel terbaru